Bak Kena Durian Runtuh, Mahasiswa S1 Kesempatan Luas Dapat Beasiswa Unggulan 2023, Ini Syarat Wajib Dipenuhi

Kamu yang tertarik mengejar gelar S1, ada peluang untuk mengikuti Beasiswa Unggulan yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudriste).

Aksa Putra Sandi
Minggu, 17 September 2023 | 16:50 WIB
Bak Kena Durian Runtuh, Mahasiswa S1 Kesempatan Luas Dapat Beasiswa Unggulan 2023, Ini Syarat Wajib Dipenuhi
Ilustrasi mahasiwa penerima beasiswa, foto tak terkait berita. Beasiswa Unggulan ini tersedia untuk semua warga Indonesia, termasuk di Pekanbaru.

SUARA PEKANBARU - Kamu yang tertarik mengejar gelar S1, ada peluang untuk mengikuti Beasiswa Unggulan yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudriste).

Beasiswa Unggulan ini tersedia untuk semua warga Indonesia, termasuk di Pekanbaru.

Menurut informasi yang dipublikasikan di situs web indbeasiswa.com, terdapat tiga jenis beasiswa yang dapat diperoleh.

Pertama, ada program Beasiswa Unggulan untuk Masyarakat Berprestasi. Selanjutnya, terdapat Beasiswa Unggulan untuk Penyandang Disabilitas, dan ada juga program Beasiswa Unggulan untuk Pegawai Kemendikbudristek.

Baca Juga:WAJIB DICATAT! Dibagikan Beasiswa Unggulan Kemdikbud Tahun 2023, IPS Cuma 3,00, Cek Akreditasi Kampus di Sini, Mahasiswa Pekanbaru Jangan Absen

Cakupan Beasiswa

- Biaya Pendidikan SPP/UKT/Semester.

- Biaya hidup.

- Biaya buku.

Poin-poin penting persyaratan khusus beasiswa Unggulan Masyarakat Berprestasi untuk program sarjana (S1) adalah sebagai berikut:

Baca Juga:Beasiswa S2 Kuliah 150 Universitas di Inggris, Kuota untuk 1.500 Mahasiswa Pilihan, Begini Cara Mendaftarnya

1. Lulusan Pendidikan Menengah

Calon penerima beasiswa harus merupakan lulusan pendidikan menengah (SMA/SMK/sederajat) yang lulus pada tahun berjalan atau paling lama dua tahun sebelumnya.

2. Surat Penerimaan/Keterangan Lulus

Bagi mahasiswa baru, mereka harus memiliki surat penerimaan atau keterangan lulus (Letter of Acceptance - LoA) yang bersifat tanpa syarat dari perguruan tinggi.

3. Surat Keterangan Aktif Kuliah

Calon penerima beasiswa harus memiliki surat keterangan yang menunjukkan bahwa mereka aktif kuliah, minimal dari dekan fakultas perguruan tinggi.

4. Mahasiswa On-Going

Bagi mahasiswa yang sudah memulai program sarjana (S1) dan berada di semester 3 atau memiliki bukti Kartu Hasil Studi (KHS) maksimal semester 2, mereka harus memiliki nilai Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) paling rendah 3,25 pada skala 4.

5. Kemampuan Bahasa Indonesia

Calon penerima beasiswa harus memiliki kemampuan bahasa Indonesia yang dibuktikan dengan sertifikat yang diterbitkan oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemendikbudristek. 

Kemampuan bahasa ini diperlukan untuk tujuan perguruan tinggi dalam negeri dan luar negeri.

6. Kemampuan Bahasa Inggris

Calon penerima beasiswa juga harus memiliki kemampuan bahasa Inggris yang dibuktikan dengan sertifikat dengan skor minimal tertentu. Skor minimal ini berbeda tergantung pada jenis tes bahasa Inggris yang diambil, seperti ITP/PBT: 500, PTE Academic: 34, IBT: 52, atau IELTS: 5.0.

7. Pembuatan Karya Tulis (Essay)

Calon penerima beasiswa harus membuat sebuah karya tulis berupa esai atau karangan dalam bahasa Indonesia dengan tema "Kontribusiku untuk Indonesia setelah menyelesaikan studi". 

Esai ini harus memiliki panjang antara 1.000 hingga 1.500 kata dan meliputi deskripsi diri, deskripsi peran yang akan dijalani setelah menyelesaikan studi, dan cara mewujudkan peran tersebut.

Mengikuti semua persyaratan ini adalah kunci untuk memenuhi syarat dan menjadi calon penerima beasiswa Unggulan Masyarakat Berprestasi untuk program sarjana (S1). 

Persyaratan Umum Beasiswa Unggulan Masyarakat Berprestasi:

1. Diutamakan bagi peserta yang memiliki sertifikat yang membuktikan prestasi akademik/non akademik tingkat internasional dan/atau nasional.

2. Harus mendapatkan rekomendasi dari institusi terkait.

3. Tidak sedang menerima beasiswa sejenis dari sumber lain.

4. Belum pernah menempuh pendidikan pada jenjang yang sama.

5. Diterima di Perguruan Tinggi dalam negeri yang telah terakreditasi minimal B/Baik Sekali dan pada program studi terakreditasi minimal B/Baik Sekali, atau di Perguruan Tinggi di luar negeri yang diakui oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi.

6. Ketentuan Tambahan:

- Tidak berstatus sebagai dosen, guru, tenaga kependidikan, dan pelaku budaya.

- Beasiswa hanya diperuntukkan untuk kelas reguler dan tidak untuk kelas-kelas khusus, seperti Kelas Eksekutif, Kelas Khusus, Kelas Karyawan, Kelas Jarak Jauh, kelas internasional bagi pendaftar tujuan studi dalam negeri, dan kelas yang diselenggarakan di lebih dari satu negara perguruan tinggi.

7. Komitmen

- Calon penerima beasiswa harus berkomitmen untuk mempertahankan Indeks Prestasi Semester (IPS) minimal 3,00 pada program Sarjana (S1), atau minimal 3,25 pada program Magister (S2) dan Doktor (S3) selama menjadi penerima Beasiswa Unggulan.

8. Peryaratan lengkap

Calon penerima beasiswa yang memenuhi semua persyaratan tersebut memiliki kesempatan untuk mendapatkan dukungan finansial untuk melanjutkan pendidikan tinggi mereka. (*)

Ilustrasi beasiswa, foto tak terkait berita. Dalam kesempatan ini, mereka menyediakan dua opsi program beasiswa, yaitu BSI Maslahat Scholarship Prestasi dan BSI Maslahat Scholarship Inspirasi.
Ilustrasi beasiswa, foto tak terkait berita. Dalam kesempatan ini, mereka menyediakan dua opsi program beasiswa, yaitu BSI Maslahat Scholarship Prestasi dan BSI Maslahat Scholarship Inspirasi. (sumber:)

REKOMENDASI

BERITA TERKAIT

Berita

Terkini

Tampilkan lebih banyak