SUARA PEKANBARU - Muncul rumor tak sedap menerpa tim Yamaha, yang disebut bakal cabut dari MotoGP.
Managing Director Yamaha, Lin Jarvis pun buka suara dengan tegas menepis rumor tersebut.
Lin Jarvis menegaskan, meski performa Yamaha sedang menurun, tetapi komitmen dari para petinggi manajemen masih sangat kuat untuk memberi dukungan pada Fabio Quartararo dan kolega.
"Ya, saya telah mendengar rumor ini (Yamaha bakal cabut dari MotoGP) di media selama beberapa hari terakhir," kata Lin Jarvis, dikutip dari laman SpeedWeek.
"Kabar ini muncul di mana-mana. Banyak orang mengajukan pertanyaan ini secara langsung," katanya.
Di samping itu, Lin Jarvis mengutarakan, bahwa tim pabrikan sekelas Yamaha dan Honda sekarang ini tengah berjuang di MotoGP.
Kedua tim pabrikan itu, kata Lin Jarvis tengah berjuang melawan pesaing Eropa dalam hal performa di ajang balapan MotoGP.
"Tidak dapat disangkal, Yamaha dan Honda sedang berjuang di MotoGP sekarang ini. Ada 16 motor di pabrikan Eropa yang ambil bagian, tapi hanya enam dari Jepang," kata Lin Jarvis.
"Honda dan Yamaha berjuang melawan pesaing Eropa mereka dalam hal performa. Dapat dimengerti, jika pertimbangan seperti itu dibawa ke permukaan sekarang," tambahnya.
Baca Juga:Kisah Tragis Leicester City: Juara Liga Inggris 2015/2016 yang Resmi Terdegradasi
"Saya tidak bisa berbicara untuk Honda, tapi saya dapat meyakinkan Anda bahwa saya tidak melihat atau merasakan kurangnya komitmen di Yamaha, dari manajemen puncak ke bawah," katanya.
Dengan demikian, Lin Jarvis secara tegas mengatakan, bahwa Yamaha tidak akan mundur dari ajang MotoGP.
"Saya ulangi, saya tidak melihat tanda-tanda penarikan diri dari balap MotoGP di Yamaha. Saya tidak percaya itu," kata Jarvis.
Memang sekarang ini, Yamaha dalam performa buruk. Padahal, Franco Morbidelli, dan Fabio Quartararo gacor di musim-musim sebelumnya. (*)