Demi Allah Kamu Akan Kaya, Ustad Adi Hidayat 'Tampar' Orang yang Mengeluh Minta Keadilan

Kata Adi Hidayat Sosok ibu yang sangat serius menghasilkan Rezeki, bukan hanya untuk dirinya, untuk anaknya, cucunya, cicitnya, tapi untuk semua generasi sampai kita sekarang.

Aksa Putra Sandi
Sabtu, 15 April 2023 | 21:05 WIB
Demi Allah Kamu Akan Kaya, Ustad Adi Hidayat 'Tampar' Orang yang Mengeluh Minta Keadilan
Ustadz Adi Hidayat. Kata Adi Hidayat Sosok ibu yang sangat serius menghasilkan Rezeki, bukan hanya untuk dirinya, untuk anaknya, cucunya, cicitnya, tapi untuk semua generasi sampai kita sekarang. (YouTube Adi Hidayat Official)

SUARA PEKANBARU - Demi Allah kamu akan kaya, Ustad Adi Hidayat "tampar" orang yang mengeluh minta keadilan

Dalam bekerja atau ikhtiar menjemput rezeki, maka harus melihat bagaimana cara ibu membesarkan kita.

Ustadz Adi Hidayat mengatakan, perhatikan bagaimana akumulasi pekerjaan seorang ibu. 

Sosok ibu yang sangat serius menghasilkan Rezeki, bukan hanya untuk dirinya, untuk anaknya, cucunya, cicitnya, tapi untuk semua generasi sampai kita sekarang.

Baca Juga:Hukum Paket Pulsa atau Internet Jika Tidak Terpakai akan Hangus, Buya Yahya: Jadi Haram Dosa dong

Adi Hidayat atau UAH menjelaskan jika prinsip yang pertama kita harus punya komitmen yang kuat dengan Allah. 

Kerja ya kerja, kata Allah, usaha ya usaha. Jangan diam. Usaha itu sepanjang keluar, yang disebut usaha, dari dalam tubuh kita.

Kaki melangkah, tangan bergerak, mulut berbicara bersuara, atau telunjuk menunjuk aja. 

Ada usaha, Rezeki turun. Tapi ingat, usaha anda tidak akan selamanya di atas. Mungkin satu saat akan turun.

Mungkin satu saat akan ada di puncak. Mungkin sedang di bawah. Ada stabil kadang tidak. 

Baca Juga:Penjelasan Ustaz Abdul Somad Saat Tilawatil Quran dan Shalawat Lalu Jamaah Sahut-sahutan 'Allah'

Tapi kalau anda melihat peluang, cepat kejar. Selama pulang itu baik, itu yang dimaksud kompetisi yang sehat.

Ada peluang kejar, ada tender ikut dengan cara yang baik. Caranya normal, ikut, ikut, ikut. 

Walaupun bukan Rezeki, gak ada masalah. Saya kasih rahasia besarnya. Sepanjang Anda betul-betul ikhtiar dilakukan karena Allah, maka perhatikan baik-baik. 

Kadang-kadang Allah seakan menunda apa yang menjadi hak Anda. Bukan ingin menunda dan membiarkan anda tidak mendapatkan sesuatu, tapi ingin memberikan semua nikmat secara sempurna. 

Karena di atas itu ada nikmat pahala, ada nikmat doa, ada nikmat istighfar, ada nikmat usaha, dan nikmat hasil yang tiada terputus. (*) 

REKOMENDASI

BERITA TERKAIT

Hiburan

Terkini

Tampilkan lebih banyak